Pengukuran Kinerja dengan Menggunakan Balance Scorecard pada Kopdit Credit Union Marsiurupan Aekraja
ABSTRAKrnrnCU. MARSIURUPAN AEKRAJA yang bergerak pada usaha pelayanan jasa pada para anggota. Pengukuran kinerja perusahaan selama ini dilakukan hanya bertujuan kepada peningkatan keuangan saja. Perkembangan bisnis yang semakin kompetitif menyebebkan ukuran kinerja keuangan yang digunakan selama ini untuk mengukur kinerja tidak memadai lagi untuk memenangkan persaingan bisnis dan mempertahankan keberlangsungan perusahaan. Balance scorecard merupakan salah satu sistem kinerja perusahaan yang memandang kinerja perusahaan dari empat perspektif, yaitu : perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal, dan perspektif pembelajaran dan pertumbuhan. Keempat perspektif ini saling berhubungan dan saling mendukung dalam pencapaian tujuan perusahaan.rnrnPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kinerja CU. MARSIURUPAN AEKRAJA jika diukur dengan metode balance scorecard. Manfaat penelitian ini bagi penulisan adalah untuk menambah wawasan tentang pengukuran kinerja perusahaan berdasarkan metode balance scorecard. Populasi dalam penelitian ini adalah laporan keuangan, data anggota yang komplein dan data pegawai yang diberi pelatihan pada CU. MARSIURUPAN AEKRAJA sejak mulai berdiri dari tahun 1976 sampai tahun 2011. Sampel penelitian ini data tahun 2010-2011. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah metode deskriptif.rnrnDari hasil pembahasan, dapat disimpulkan bahwa pengukuran kinerja yang dilakukan selama ini hanya bertujuan kepada peningkatan kinerja keuangan saja. Hal ini dapat diketahui dari alat ukur yang digunakan oleh perusahaan. Selama ini dalam mengukur kinerja yaitu dengan peningkatan laba. Kinerja nonkeuangan tidak tercantum dalam pengukuran kinerja yang dipakai sehingga kinerja yang dihasilkan kurang memadai. Hal ini dapat dilihat dari penurunan sisa hasil usaha dan pembelajaran yang diberikan kepada pegawai guna meningkatkan kwalitas pegawai kurang terprogram dengan baik. CU. MARSIURUPAN AEKRAJA disarankan agar menerapkan sistem balance scorecard dalam mengukur kinerja perusahaan sehingga tujuan keuangan dan nonkeuangan dapat tercapai guna meningkatkan kemampuan perusahaan dalam persaingan. Kesuksesan penerapan balance scorecard ditandai dengan peningkatan pendapatan terus-menerus, nasabah yang loyal, proses kinerja yang lebih efektif dan efisien dan sumber daya manusia yang berkualitas.
080120028 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain